1. MESIN JAHIT KECEPATAN TINGGI .
Mesin jahit ini berkapasitas dinamo 5000 jahitan/menit dan bentuknya berbeda dengan mesin jahit rumahan. Kecepatannya juga cukup tinggi, salah menjahit akan fatal akibatnya.
2. MESIN POTONG.
Dijalankan dengan tenaga listrik yang fungsinya memotong bahan (kain) dalam jumlah banyak sekali putaran pisau potong. Hasilnya lebih simetris dan akurat daripada memotong dengan tenaga manusia.
3. MESIN OBRAS BENANG.
Mesin ini berfungsi untuk merapikan sisa potongan kain dengan rajutan benang sutra sebelum dijahit dengan benang kuat. Prosesnya memang harus dilakukan oleh ahli karena mesin ini juga akan memotong sedikit bagian sisi untuk diberikan rajutan.
4. SETRIKA UAP GAS.
Setrika uap gas ini untuk merapikan bahan yang akan dijahit ke tingkat lanjutan (finishing) dan atau setelah busana jadi. Hasilnya busana lebih licin dan lembut ketika Anda pegang.
5. SETRIKA UAP LISTRIK.
Setrika ini juga fungsinya sama dengan setrika uap gas namun harganya lebih mahal, tetapi hasilnya hampir sama. Sekali tekan saja bisa langsung rapi dan licin, tidak merusak bahan.
6. MESIN PRESS UAP.
Mesin press uap ini sama juga fungsinya dengan setrika uap namun dengan tingkat ketelitian dan keselarasan lebih tinggi.
7. MESIN PELUBANG KANCING.
Untuk kebutuhan konveksi kaos dan kemeja, membutuhkan mesin pelubang kancing agar terlihat lebih rapi. Mesin ini memang cukup mahal dan hanya terbatas untuk dua jenis bahan itu saja.
8. MESIN PEMASANG KANCING.
Mesin pasang kancing ini memang khusus untuk memasang kancing di tempat yang ditentukan. Jika datu kemeja dipasang kancing secara manual maka waktunya juga akan lebih lama.
9. MESIN PRESS KANCING.
Pernahkan Anda melihat kancing bungkus dan jepret? Nah, untuk membuat kancing model ini menggunakan mesin press kancing yang lebih presisi dan hasilnya lebih bagus.
10. MESIN JAHIT SERBA BISA.
Mesin jahit ini bisa merangkul semua pekerjaan jahitan seperti obras, pasang kancing, bordir dan sebagainya. kelemahan dari mesin ini adalah dinamo yang kapasitasnya kecil sehingga waktu produksi lebih lama.